Pasaman Barat - prorakyatnews.com ----- Saat kedatangan Pimpinan DPRD, Wakil ketua DPRD Pasaman Barat Endra Yama Putra.S.Pi bersama H.Daliyus.K suasana eboh diselimuti haru masih menyelimuti rumah duka Hidayat tampak warga sekitar mulai berdatangan untuk mengucapkan bela sungkawa kepada pihak keluarga. Didalam rumah berdinding kayu sederhana telah menanti Suami korban Hidayat (35) bersama anak korban yang terlihat terus dirundung sedih menunggu kabar warga terkait nasib orang yang dicintainya.
Saat ditemui Wakil ketua DPRD Endra Yama Putra bersama H.Daliyus Hidayat seolah tak dapat menahan sedih, tangannya tampak gemetar saat disalam Wakil ketua DPRD mengucapkan bela sungkawa sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan uang untuk membantu meringankan beban keluarga karena telah ditinggal oleh Silen yang selama ini menjadi Orang tua bagi anak anaknya Kamis 19 Januari 2023
Seperti diketahui, meski Hidayat dan 3 anaknya sempat mendengar istrinya Silen dikabarkan hilang diterkam buaya saat diduga tewas setelah diterkam buaya saat ke sungai buang air besar. kejadian tersebut sekira jam 4.00.wib Subuh, jarak dari rumah TKP sekita 40 meter. dari pinggiran aliran sungai Batang Pasaman tersebut.Menut sumber dari suami korban. Hidayat hingga hari ini jenazah korban masih belum ditemukan.
Setelah mengucapkan bela sungkawa dan memberikan bantuan kemudian Wakil ketua DPRD Pasaman Barat Endra Yama Putra bersama H.Daliyus.K berpamitan kepada keluarga korban dan masyarakat yang kebetulan sama-sama hadir.
Endra Yama Putra bersama H.Daliyus menjelaskan, kronologis kejadian warga yang hilang di sungai tersebut saat Setelah di konfirmasi kepada kepala jorong rantau panjang M Nur
mengatakan setelah kejadian kita langsung melaporkan warga nya yang hilang akibat didugs terkam buaya. di Pingiraan sungai batang Pasaman kepada pihak Nagari , Kecamatan dan Kabupaten setelah itu tim gabungan dari BPBD, Basarnas TNI, Polri dan masyarakat setempat langsung melakukan pencarian terhadap korban.
di Kawasan sungai Patang Pasaman proses pencarian dilakukan bersama masyarakat dan juga dibantu satu orang pawang buaya.yang ikut membantu dalam proses pencarian di mulai setelah paska kejadian masyarakat bergerak melakukan pencarian di tengah sungai batang Pasaman dan penyisiran dilakukan di titik-titik yang di Curi gakaan di kawasan sungai batang Pasaman setempat pencarian yang di lakukan sudah sekitar 11 Jam pencarian namun jasad Silen masih belum berasil di temukan dan proses pencarian tersebut tatap dilakukan oleh masyarakat setempat.tutupnya
#Rajo alam
Tidak ada komentar:
Write comment