UPT. BPP Koto Balingka Gelar Sosialisasi RDKK

Pasaman Barat, prorakyatnews.com ------ Jum,at 3 November 2023 Kantor UPT BPP (Balai Penyuluh Pertanian) Koto Balingka, yang dikepalai Kordinator BPP koto Balingka Desi Rahmiaty, S.P dan di wakili  Penyuluh Pertanian kejorongan Pegambiran kec.Koto Balingka oleh  Suhdi Batubara, S.P dan staf rekan, jajaran.

 Setelah diwawancarai awak media terkait Tujuan Sosialisasi RDKK(Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok) dan Penyaluran Pupuk Subsidi di tahun 2024, Suhdi Batubara S.P membenarkan hal tersebut, agar setiap ketua kelompok tani termasuk Ketua kelompok Tani Saiyo PG , M.Hidayat dan

 Anggota ,Ketua Kelompok Barokah oleh Wapa Ahdi dan anggota, Ketua Kelompok Tani Bosar Jaya, Rahman dan Anggota kelompok tani tor guguan ,ketua kelompok tani Munawar lubis.

 

Agar mempersiapkan data- data setiap anggota kelompok agar di tahun 2024 diajukan Bantuan Pupuk Subsidi supaya tetap sasaran berapa kebutuhan setiap kelompok, menjaga ketertiban dan kemakmuran para pelaku konsumen Pertanian Darat Khusus dikejorongan Pegambiran Kec Koto Balingka,

Disela-sela berakhirnya musyawarah, Hidayat Nst, angkat berbicara Mengenai Masalah dan buah bibir dalam lingkungan Masyarakat terkait Harga Pupuk Subsidi melonjak Tinggi sehingga ada beberapa anggota Kelompok tidak bisa membeli Pupuk Subsidi yang menyebabkan ada satu orang atau dua orang Anggota kelompok tidak mau lagi ikut berproses dalam kelompok Tani.

 

Lalu  Hidayat Nst berpesan mengajak,menghimbau dan secara terbuka mengenai Harga tersebut kenapa melonjak Tinggi karena jangkawan lokasi, upah transportasi dan upah naik turunkan  ketujuan tersebut sehingga total nominal harganya naik, jangan dulu mengambil tindakan ke hal Negatif, tetap tenang komunikasikan jelas pada ketua kelompok, Apalagi mengenai Harga Pembanding dengan kecamatan yang berada wilayah kejorongan Pegambiran dan harga kios-kios murah,dan calo-calo dari luar kejorongan Pegambiran yang mengakibatkan masalah dalam internal setiap kelompok tani.

Dan berharap kedepan setiap anggota kelompok tani yang berada kejorongan Pegambiran agar benar-benar bijaksana menyaring informasi harga pupuk subsidi dan mengambil tindakan, apalagi  akhir-akhir ini peristiwa diwilayah Kabupaten Pasaman barat dalam pembelian Pupuk banyak oplosan seperti pupuk NPK oplosan sehingga rusak tanaman dan unsur hara petani. *** M HIDAYAT